Tuesday, August 28, 2012

Pemanfaatan Obat Herbal Semakin Meluas


Minat orang untuk mengonsumsi obat herbal serta pengobatan tradisional terus meningkat. Pada umumnya mereka menganggap tanaman obat lebih alami sehingga lebih aman. Jenis tanaman obat yang paling banyak diolah sendiri untuk menjadi ramuan antara lain jahe (50,36 persen), kencur (48 persen), temulawak (39 persen), meniran (13 persen), serta pace (11 persen). Salah satunya melalui Undang-undang No.36 tahun 2009 yang menyebutkan bahwa pelayanan kesehatan tradisional termasuk dalam 17 jenis layanan upaya kesehatan yang wajib disiapkan.

Menurut Abidinsyah Siregar, direktur bina pelayanan kesehatan tradisional, alternatif dan komplementer, pada tahun 2011 sudah ada 40 rumah sakit di Indonesia yang mengintegrasikan pelayanan kesehatan tradisional atau komplementer.
"Rumah sakit yang memang diprogram memang sudah ada 44, tetapi cukup banyak rumah sakit swasta yang berinisiatif memasukkan pengobotan tradisional. Meskipun Indonesia memiliki bahan baku tanaman obat berlimbah, tetapi inovasi obat herbal melalui riset masih menjadi tantangan besar. Memang kita sudah mengenali manfaat 9.000 tanaman obat dari keseluruhan 35.000 tanaman obat di tanah air, namun herbal terstandar yang kita miliki baru 38 jenis dan baru enam fitofarmaka yang kita miliki.
"Pengobatan nonkonvensional akan terus didorong untuk dikaji, diuji, dan diteliti sehingga memiliki dasar-dasar ilmiah," katanya.
Uji keamanan herbal dalam industri jamu merupakan hal yang sangat penting karena tidak semua herbal aman. Masyarakat diharapkan berhati-hati dalam memilih obat tradisional apalagi jika tidak memiliki nomor registrasi BPOM dan tidak mencantumkan penjelasan obat dalam bahasa Indonesia. "Setiap herbal impor yang masuk ke Indonesia wajib ada tulisan dalam bahasa Indonesia," katanya.
Penggunaan obat tradisional diharapkan bisa menggantikan penggunaan obat konvensional yang saat ini 95 persen bahan bakunya masih impor.
Dengan semakin maraknya berbagai macam obat herbal sehingga diharapkan seluruh lapisan masyarakat dapat sehat dengan biaya murah. Propolis diyakini dapat mengobati berbagai macam penyakit seperti tekanan darah tinggi, kolesterol dll. Ada beberapa obat propolis yang kami sediakan seperti Propolis Diamond dan Produk baru Propolis Diamond Lite 20.

Tekanan Darah Tinggi


Sebelum membahas mengenai tekanan darah tinggi atau hipertensi, ada baiknya Anda mengenal terlebih dahulu tentang tekanan darah. Saat Anda melakukan pemeriksaan fisik atau pemeriksaan klinis ke dokter, biasanya ada alat khusus yang digunakan oleh dokter untuk memeriksa tekanan darah. Alat untuk memeriksa tekanan darah disebut sphigmomanometer atau dikenal juga dengan tensimeter. Ada tensimeter digital dan ada juga tensimeter air raksa yang masih umum digunakan untuk pemeriksaan klinis.
Memeriksa Tekanan Darah
Saat memeriksa tekanan darah, ada dua angka yang biasanya disebut misalnya 120/80. Apa yang dimaksud angka-angka tersebut?
Sistolik
Angka pertama (120) yaitu tekanan darah sistolik, yaitu tekanan saat jantung berdenyut atau berdetak (sistol). Sering disebut tekanan atas.
Diastolik
Angka pertama (90) yaitu tekanan darah diastolik, yaitu tekanan saat jantung beristirahat di antara saat pemompaan. Sering disebut tekanan bawah.


Dokter akan melakukan pemeriksaan tekanan darah dengan menyuruh Anda duduk atau berbaring, karena itu posisi terbaik untuk mengukur tekanan darah. Lalu dokter biasanya akan mengikat kantung udara pada lengan kanan kecuali pada lengan tersebut terdapat cedera. Setelah itu, dilakukan pengukuran tekanan darah. Perbedaan antara tekanan sistolik dan diastolik disebut tekanan denyut.
Apa yang dimaksud dengan tekanan darah? Tekanan darah yaitu tekanan yang dialami darah pada pembuluh arteri ketika darah di pompa oleh jantung ke seluruh anggota tubuh manusia. Tekanan darah dibuat dengan mengambil dua ukuran dan biasanya terdapat dua angka yang akan disebut oleh dokter. Misalnya dokter menyebut 140-90, maka artinya adalah 140/90 mmHg. Angka pertama (140) menunjukkan tekanan ke atas pembuluh arteri akibat denyutan jantung atau pada saat jantung berdenyut atau berdetak, dan disebut tekanan sistolik atau sering disebut tekanan atas. Angka kedua (90) menunjukkan tekanan saat jantung beristirahat di antara pemompaan, dan disebut tekanan diastolik atau sering juga disebut tekanan bawah.
Setelah mengetahui tekanan darah, pasti Anda ingin mengetahui apakah tekanan darah Anda termasuk rendah, normal atau tinggi. Berikut ini penggolongan tekanan darah berdasarkan angka hasil pengukuran dengan tensimeter untuk tekanan sistolik dan diastolik:
Tekanan Darah
Sistolik (angka pertama)
Diastolik (angka kedua)
Darah rendah atau hipotensi
Di bawah 90
Di bawah 60
Normal
90 - 120
60 - 80
Pre-hipertensi
120 - 140
80 - 90
Darah tinggi atau hipertensi (stadium 1)
140 - 160
90 - 100
Darah tinggi atau hipertensi (stadium 2 / berbahaya)
Di atas 160
Di atas 100

Mengapa Tekanan Darah Meningkat?
Apa yang menyebabkan tekanan darah bisa meningkat? Sebagai ilustrasi, jika Anda sedang menyiram kebun dengan selang. Jika Anda menekan ujung selang, maka air yang keluar akan semakin kencang. Hal itu karena tekanan air meningkat ketika selang ditekan. Selain itu, jika Anda memperbesar keran air, maka aliran air yang melalui selang akan semakin kencang karena debit air yang meningkat.
Hal yang sama juga terjadi dengan darah Anda. Jika pembuluh darah Anda menyempit, maka tekanan darah di dalam pembuluh darah akan meningkat. Selain itu, jika jumlah darah yang mengalir bertambah, tekanan darah juga akan meningkat.

Penyebab Darah Tinggi
Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan seseorang memiliki tekanan darah tinggi. Ada faktor penyebab tekanan darah tinggi yang tidak dapat Anda kendalikan. Ada juga yang dapat Anda kendalikan sehingga bisa mengatasi penyakit darah tinggi. Beberapa faktor tersebut antara lain:
  • Keturunan
Faktor ini tidak bisa Anda kendalikan. Jika seseorang memiliki orang-tua atau saudara yang memiliki tekanan darah tinggi, maka kemungkinan ia menderita tekanan darah tinggi lebih besar. Statistik menunjukkan bahwa masalah tekanan darah tinggi lebih tinggi pada kembar identik daripada yang kembar tidak identik. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ada bukti gen yang diturunkan untuk masalah tekanan darah tinggi.
  • Usia
Faktor ini tidak bisa Anda kendalikan. Penelitian menunjukkan bahwa seraya usia seseorang bertambah, tekanan darah pun akan meningkat. Anda tidak dapat mengharapkan bahwa tekanan darah Anda saat muda akan sama ketika Anda bertambah tua. Namun Anda dapat mengendalikan agar jangan melewati batas atas yang normal.
  • Garam
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Garam dapat meningkatkan tekanan darah dengan cepat pada beberapa orang, khususnya bagi penderita diabetes, penderita hipertensi ringan, orang dengan usia tua, dan mereka yang berkulit hitam.
  • Kolesterol
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Kandungan lemak yang berlebih dalam darah Anda, dapat menyebabkan timbunan kolesterol pada dinding pembuluh darah. Hal ini dapat membuat pembuluh darah menyempit dan akibatnya tekanan darah akan meningkat. Kendalikan kolesterol Anda sedini mungkin. Untuk tips mengendalikan kolesterol, silahkan lihat artikel berikut: kolesterol.
  • Obesitas / Kegemukan
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Orang yang memiliki berat badan di atas 30 persen berat badan ideal, memiliki kemungkinan lebih besar menderita tekanan darah tinggi.
  • Stres
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Stres dan kondisi emosi yang tidak stabil juga dapat memicu tekanan darah tinggi.
  • Rokok
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Merokok juga dapat meningkatkan tekanan darah menjadi tinggi. Kebiasan merokok dapat meningkatkan risiko diabetes, serangan jantung dan stroke. Karena itu, kebiasaan merokok yang terus dilanjutkan ketika memiliki tekanan darah tinggi, merupakan kombinasi yang sangat berbahaya yang akan memicu penyakit-penyakit yang berkaitan dengan jantung dan darah.
  • Kafein
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Kafein yang terdapat pada kopi, teh maupun minuman cola bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah.
  • Alkohol
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Konsumsi alkohol secara berlebihan juga menyebabkan tekanan darah tinggi.
  • Kurang Olahraga
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Kurang olahraga dan bergerak bisa menyebabkan tekanan darah dalam tubuh meningkat. Olahraga teratur mampu menurunkan tekanan darah tinggi Anda namun jangan melakukan olahraga yang berat jika Anda menderita tekanan darah tinggi.

Mencegah dan Mengatasi Darah Tinggi
Untuk mencegah darah tinggi bagi Anda yang masih memiliki tekanan darah normal ataupun mengatasi darah tinggi bagi Anda yang sudah memiliki tekanan darah tinggi, maka saran praktis berikut ini dapat Anda lakukan:
  • Kurangi konsumsi garam dalam makanan Anda. Jika Anda sudah menderita tekanan darah tinggi sebaiknya Anda menghindari makanan yang mengandung garam.
  • Konsumsi makanan yang mengandung kalium, magnesium dan kalsium. Kalium, magnesium dan kalsium mampu mengurangi tekanan darah tinggi.
  • Kurangi minum minuman atau makanan beralkohol. Jika Anda menderita tekanan darah tinggi, sebaiknya hindari konsumsi alkohol secara berlebihan. Untuk pria yang menderita hipertensi, jumlah alkohol yang diijinkan maksimal 30 ml alkohol per hari sedangkan wanita 15 ml per hari.
  • Olahraga secara teratur bisa menurunkan tekanan darah tinggi. Jika Anda menderita tekanan darah tinggi, pilihlah olahraga yang ringan seperti berjalan kaki, bersepeda, lari santai, dan berenang. Lakukan selama 30 hingga 45 menit sehari sebanyak 3 kali seminggu.
  • Makan sayur dan buah yang berserat tinggi seperti sayuran hijau, pisang, tomat, wortel, melon, dan jeruk.
  • Jalankan terapi anti stres agar mengurangi stres dan Anda mampu mengendalikan emosi Anda.
  • Berhenti merokok juga berperan besar untuk mengurangi tekanan darah tinggi atau hipertensi.
  • Kendalikan kadar kolesterol Anda.
  • Kendalikan diabetes Anda.
  • Hindari obat yang bisa meningkatkan tekanan darah. Konsultasikan ke dokter jika Anda menerima pengobatan untuk penyakit tertentu, untuk meminta obat yang tidak meningkatkan tekanan darah.

Darah Tinggi dapat Dikendalikan
Tekanan darah tinggi atau hipertensi bukan suatu penyakit yang tidak dapat dihilangkan. Anda bisa mengendalikannya dan mencegah darah tinggi.
Anda bisa mengendalikan penyakit hipertensi anda dengan rutin mengkonsumsi Propolis Seperti Propolis Diamond Lite 20. Karena Propolis Diamond diyakini dapat mengobati berbagai macam penyakit serta untuk pencegahan dapat dilakukan dengan mengkonsumsi rutin setiap hari.

Apel Turunkan Mampu Kolesterol


Kebiasaan mengonsumsi apel, setidaknya dua buah setiap hari, ternyata efektif untuk mencegah penyakit jantung. Hal itu ternyata karena apel memiliki efek menurunkan kolesterol, terutama kolesterol jahat.
Manfaat apel untuk mencegah penyakit jantung tersebut lebih nyata pada perempuan yang sudah menopause. Wanita yang telah menopause memang beresiko tinggi terkena penyakit jantung dan stroke.
Dalam penelitian terbukti, wanita yang selama enam bulan rutin mengonsumsi apel setiap hari kadar kolesterolnya lebih rendah 25 persen dibanding mereka yang tidak makan apel.
Riset yang dimuat dalam jurnal Academy of Nutrition and Dietetics ini menunjukkan setelah tiga bulan, kadar kolesterol total dari kelompok pemakan apel turun sampai 9 persen dan kadar kolesterol jahat turun 16 persen.
Setelah enam bulan, penurunannya lebih tajam lagi, yakni kolesterol total turun 13 persen, dan kolesterol jahat sampai 24 persen.
Sebagai pembanding, dalam penelitian ini para peneliti juga menganalisa responden yang memakan buah prem (prunes). Pada kelompok ini juga terjadi penurunan kolesterol tetapi hanya sedikit.
Para peneliti menyimpulkan bahwa konsumsi apel berukuran sedang sebanyak dua buah setiap hari selama tiga bulan mampu menurunkan kolesterol. Sebelumnya penelitian di Polandia menyebutkan rutin mengonsumsi apel bisa menjauhkan seseorang dari penyakit kanker usus.
Salah satu Obat Herbal yang diyakini mampu menurunkan kolesterol yaitu Propolis Diamond. Telah hadir Product terbaru dari Propolis Diamond yaitu Propolis Diamond Lite 20. Untuk melihat artikel selengkapnya dapat mengunjungi website kami.

Tuesday, August 21, 2012

Propolis Diamond Lite 20


Propolis merupakan produk alami yang dihasilkan oleh lebah : Di alam, lebah mengumpulkan getah dari berbagai jenis tanaman, untuk kemudian dicampur dengan enzim yang terdapat pada mulut lebah sehingga dihasilkan propolis.
Bagi Lebah propolis berfungsi sebagai zat kekebalan sarang dan tubuh lebah dari bakteri, virus, jamur dan pollutan lainnya. Berdasarkan hasil penelitian di berbagai negara propolis berfungsi membantu memperbaiki daya tahan tubuh pada manusia.
Daerah Asal
Berdasarkan hasil penelusuran terhadap literatur ilmiah dan uji laboratorium terhadap berbagai jenis propolis, maka PT Lebah Permata Khatulistiwa memutuskan bahwa Propolis yang berasal dari selandia baru memiliki kualitas dan kuantitas yang tinggi.
Sementara itu untuk menjamin adanya efek penyembuhan dari propolis yang diambil dari selandia baru ini, maka dipilihlah propolis dalam bentuk cair dengan ekstrak 20 %.
Dan propolis pilihan PT Lebah Permata Khatulistiwa tersebut dipasarkan dengan merek dagang Propolis Diamond Lite 20 dengan kandungan ekstrak propolis yang tinggi dalam setiap botolnya. Sehingga layak disebut Propolis Diamond Lite 20 .